Selasa, 14 Desember 2010

WANITA DAN KEBEBASAN

NAMA            : SITI SOLEHA
SEMESTER    : IV KPI B
WANITA DAN KEBEBASAN
Wanita adalah sosok mahluk  yang di ciptakan oleh Allah dari tulang rusuk Nabi Adam, wanita adalah tiang Negara. Apabila baik wanita di Negara itu maka majulah negaranya dan apabila rusak wanita maka hancurlah Negara itu.timbul pertanyaan di hati kita, kenapa bisa??........karena wanita adalah al-madrasatul ula (sekolah pertama). Jika wanita di Negara itu cerdas dan berpendidikan maka juga akan melahirkan generasi-generasi berotak emas. Siapa yang tidak kenal dengan imam syafii, kenapa beliau bisa menjadi imam besar??. Semua itu karena ibunya karena dukungan dan doa dari ibunyalah beliau bisa seperti itu.
Dulu saat zaman jahiliah wanita dianggapsebuah kesialan dan bencana. Lahirnya didalam sebuah  keluarga saat itu diaggap aib mereka berpendapat bahwa wanita hanya bisa menghabiskan harta dan tidak bisa di ajak berperang. Maka waktu itu di buat peraturan, apabila ada dalam sebuah keluarga melahirkan anak perempuan maka akan di kubur hidup-hidup.
Saat itu wanita di jajah. Mereka di jadikan budak dan barang sebagai pemuas nafsu bejatnya. Kesensaraan wanita bukan hanya itu, wanita pada zaman itu benar-benar di jaga ketat,. Tidak di beri kebebasan berinteraksi dan bersosialisasi dengan lingkungannya. Wanita di lecehkan dan selalu terbelakang baik dari segi pendidikan bahkan dari segi pembagian harta warisan. Mereka berpendapat bahwa anak laki-laki lebihb berhak mendapakan harta warisan karena laki-laki lebih punya kekuasaan dari pada wanita.
Dengan rahmatnya hadirnya agama islam saat itu wanita semakin di hormati dan keberadaannya lebih mempunyai makna. Isalam memuliakan wanita dengan menamakan salah satu surah di dalam al-quran yaitu surah an-nisa. Di dalam surah ini banyakmenjelaskan bagaimana baiknya kedudukan wanita dengan laki-laki dan bagaimana seharusnya wanita dinperlakukan. Dijelaskan juga bahwa wanita berhak mendapatkan warisa.
Wahai sahabat sekilas kita ingat pada zaman pak Suharto. Sebagaimana bangsa Indonesia pada saat itu tidak member kebebsan pada kaum wanita untuk menuntut ilmu. Merekaberanggapan bahwa tugas wanita itu di tiga tempat di dalam rumahnya yaitu sumur, kasur dan dapur.wanita diartikan budak bagi suaminya, yang harus paatuh dfan manut sama suami.
Disaat kondisi bangasa yang melanggar hak-hak wanita muncullah seorang sosok pahlawan wanita yaitu RA. Kartini. Dengan segenap kemampunnya beliau memperjuangkan hak-hak wanita, salah satu usaha beliau dengan membuat sekolah dan belajar secara tersembunyi.
Besyukurlah wahai kaum hawa, karena berkatperjunagn beliau kita bisa meraskan manfaatnya sampai sekarang. Oleh karena itu marilah kita manfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya.gunakanlah kebebasan yang dimiliki pada hal-hal yang bersifat positif. Kebebasan yang membuat kita terarah bukan malah merubah pribadi kita sendiri.  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar